1.Hanya memainkan premium starting hand (AA, KK, dll), secara rutin dalam setiap permainan anda hanya akan melihat flop tidak lebih dari 20-25% saja. Jadi misalkan dari 100 kali pembagian kartu, anda hanya memainkan 20-25 kali saja, biasanya persentase kemenangannya hampir 100%. Mengapa demikian? Karena kita hanya memainkan kartu yang memiliki persentase kemenangan terbesar preflop, saat flop biasanya kartu yang kita pegang tersebut selalu menjadi favorit pemenang sampai pembukaan kartu river.
2.Memilih Meja (table), hindari meja yang cenderung memiliki jenis ketat dan agresif, karena meja ini akan menghasilkan sedikit keuntungan bagi anda. Juga perhatikan kalau ada beberapa pemain yang sudah mahir pada meja tersebut, hindari mereka, karena mereka akan "membaca permainan anda dan mengambil modal anda" lebih jauh jika anda bermain bersama mereka. Carilah meja yang tidak ketat (loose) dimana para pemainnya memiliki kecenderungan melihat flop minimal 30%. Data ini dapat anda lihat di hampir setiap poker online pada table selection, di sana terdapat statistik setiap meja, lihat flop percentage. Dengan persentase melihat flop yang tinggi misalnya 70%, berarti di meja tersebut terdapat pemain-pemain yang tidak disiplin dan memainkan hampir setiap kartu yang dibagikan padanya. Pemain-pemain inilah sasaran empuk untuk anda kalahkan.
2.Memilih Meja (table), hindari meja yang cenderung memiliki jenis ketat dan agresif, karena meja ini akan menghasilkan sedikit keuntungan bagi anda. Juga perhatikan kalau ada beberapa pemain yang sudah mahir pada meja tersebut, hindari mereka, karena mereka akan "membaca permainan anda dan mengambil modal anda" lebih jauh jika anda bermain bersama mereka. Carilah meja yang tidak ketat (loose) dimana para pemainnya memiliki kecenderungan melihat flop minimal 30%. Data ini dapat anda lihat di hampir setiap poker online pada table selection, di sana terdapat statistik setiap meja, lihat flop percentage. Dengan persentase melihat flop yang tinggi misalnya 70%, berarti di meja tersebut terdapat pemain-pemain yang tidak disiplin dan memainkan hampir setiap kartu yang dibagikan padanya. Pemain-pemain inilah sasaran empuk untuk anda kalahkan.
3.Pastikan anda selalu memperhitungkan Pot Odds ketika akan melakukan drawing, jika sesuai lakukan call, jika tidak maka tutup saja kartu anda karena jika anda paksakan drawing, anda akan mengalami kerugian yang besar. (Permainan poker adalah permainan untuk meraih keuntungan maksimal dan bukan permainan untuk adu keberanian atau untuk gagah-gagahan).
4.Pastikan untuk mengukur kekuatan relatif kartu di tangan anda terhadap kartu lawan-lawan anda pada setiap pembukaan kartu komunitas (kartu di tengah meja / flop-turn-river). Latihlah kemampuan untuk memperkirakan kartu apa yang sedang dipegang lawan-lawan anda saat itu, caranya yaitu dengan memperhatikan perilaku dan kebiasaan lawan anda melakukan call, betting dan raising. Misalnya seseorang biasanya akan melakukan betting dan raising secara terus-menerus jika memegang kartu yang terbaik saat itu. Jika orang tersebut terlihat ragu-ragu, maka kemungkinan ia saat itu tidak memiliki kombinasi apa-apa terhadap kartu di tengah meja.
5.Sehubungan dengan nomor 4 di atas, cobalah untuk mengingat tipe-tipe permainan lawan anda saat itu. Selalu bertanya dalam hati anda: Kartu apa saja yang dipegang jika ia melakukan raising/reraising? Apakah ia selalu melakukan calling jika memegang kartu yang lemah? Bagaimana ia memainkan sebuah pocket pair (sepasang kartu di tangan misalnya AA, JJ)? Bagaimana saat ia melakukan drawing? Jenis kartu apa saja yang ia mainkan saat melakukan call / raising dari posisi awal? Jenis kartu apa saja yang ia mainkan saat melakukan check - raising?
6.Selalu melakukan betting atau raising jika kartu di tangan anda menjamin untuk itu, jangan hanya pasif dengan melakukan call saja. Struktur permainan dari Texas Holdem secara garis besar adalah melakukan drawing. Jadi jika anda saat itu kemungkinan besar memiliki kombinasi kartu yang terbaik, maka jangan biarkan lawan-lawan anda melakukan drawing untuk mengembangkan kombinasi kartunya secara gratis, buat mereka membayar untuk mengalahkan kartu yang anda miliki.
7.Selalu memainkan kartu yang memiliki kicker (kartu pendamping / kaki misalnya K-J akan menang terhadap K-10 jika sama-sama memiliki top pair K) yang bagus. Memainkan kartu dengan kicker yang lemah mengakibatkan anda harus membayar mahal, karena biasanya anda tidak mau mengalah karena menganggap kartu anda saat itu adalah yang terbaik dan ternyata saat showdown anda kalah kicker.
8.Jika kondisi memungkinkan, pada saat anda di posisi akhir (late position) ketika hanya sedikit lawan yang ingin ikut melihat flop, lakukan steal (mencuri) pot dengan apapun kartu yang anda pegang saat ini yaitu dengan cara melakukan raising. Namun sebelum melakukannya pastikan juga tipe-tipe pemain yang mencoba melihat flop itu. Jika salah satu terdapat pemain dengan tipe loose, sebaiknya jangan lakukan stealing, karena ia akan melakukan calling dan anda yang kerepotan setelahnya dengan pegangan kartu anda saat ini.
9.Buatlah permainan anda bervariasi agar lawan anda sulit untuk menebak (membaca) permainan anda. Misalnya sekali-kali hanya calling saat anda memegang kartu yang seharusnya melakukan raising. Lakukan variasi ini saat preflop dan flop guna mengaburkan tipe permainan anda bagi lawan-lawan anda.
10.Lakukan fold (tutup kartu) pada waktu yang tepat, hal ini akan menghemat banyak modal anda. Jangan melakukan drawing di saat anda secara nyata telah dikalahkan. Misalnya kartu di tangan anda K-Q, flop A-3-9, salah satu lawan anda melakukan betting. Di sini kemungkinan besar lawan anda berhasil menangkap As dan mengalahkan kartu anda. Anda hanya bisa menang jika melakukan drawing "runner straight" yaitu flop memunculkan berturut-turut kartu 10 dan J, sangat kecil kemungkinan itu terjadi.
11.Jangan sering melakukan Bluffing (gertakan/berbohong), lakukan bluffing jika anda benar-benar yakin bahwa lawan anda tidak memiliki kombinasi apa-apa terhadap kartu di meja dan anda tahu kebiasaannya jika tidak memiliki kombinasi maka ia akan melakukan fold.
4.Pastikan untuk mengukur kekuatan relatif kartu di tangan anda terhadap kartu lawan-lawan anda pada setiap pembukaan kartu komunitas (kartu di tengah meja / flop-turn-river). Latihlah kemampuan untuk memperkirakan kartu apa yang sedang dipegang lawan-lawan anda saat itu, caranya yaitu dengan memperhatikan perilaku dan kebiasaan lawan anda melakukan call, betting dan raising. Misalnya seseorang biasanya akan melakukan betting dan raising secara terus-menerus jika memegang kartu yang terbaik saat itu. Jika orang tersebut terlihat ragu-ragu, maka kemungkinan ia saat itu tidak memiliki kombinasi apa-apa terhadap kartu di tengah meja.
5.Sehubungan dengan nomor 4 di atas, cobalah untuk mengingat tipe-tipe permainan lawan anda saat itu. Selalu bertanya dalam hati anda: Kartu apa saja yang dipegang jika ia melakukan raising/reraising? Apakah ia selalu melakukan calling jika memegang kartu yang lemah? Bagaimana ia memainkan sebuah pocket pair (sepasang kartu di tangan misalnya AA, JJ)? Bagaimana saat ia melakukan drawing? Jenis kartu apa saja yang ia mainkan saat melakukan call / raising dari posisi awal? Jenis kartu apa saja yang ia mainkan saat melakukan check - raising?
6.Selalu melakukan betting atau raising jika kartu di tangan anda menjamin untuk itu, jangan hanya pasif dengan melakukan call saja. Struktur permainan dari Texas Holdem secara garis besar adalah melakukan drawing. Jadi jika anda saat itu kemungkinan besar memiliki kombinasi kartu yang terbaik, maka jangan biarkan lawan-lawan anda melakukan drawing untuk mengembangkan kombinasi kartunya secara gratis, buat mereka membayar untuk mengalahkan kartu yang anda miliki.
7.Selalu memainkan kartu yang memiliki kicker (kartu pendamping / kaki misalnya K-J akan menang terhadap K-10 jika sama-sama memiliki top pair K) yang bagus. Memainkan kartu dengan kicker yang lemah mengakibatkan anda harus membayar mahal, karena biasanya anda tidak mau mengalah karena menganggap kartu anda saat itu adalah yang terbaik dan ternyata saat showdown anda kalah kicker.
8.Jika kondisi memungkinkan, pada saat anda di posisi akhir (late position) ketika hanya sedikit lawan yang ingin ikut melihat flop, lakukan steal (mencuri) pot dengan apapun kartu yang anda pegang saat ini yaitu dengan cara melakukan raising. Namun sebelum melakukannya pastikan juga tipe-tipe pemain yang mencoba melihat flop itu. Jika salah satu terdapat pemain dengan tipe loose, sebaiknya jangan lakukan stealing, karena ia akan melakukan calling dan anda yang kerepotan setelahnya dengan pegangan kartu anda saat ini.
9.Buatlah permainan anda bervariasi agar lawan anda sulit untuk menebak (membaca) permainan anda. Misalnya sekali-kali hanya calling saat anda memegang kartu yang seharusnya melakukan raising. Lakukan variasi ini saat preflop dan flop guna mengaburkan tipe permainan anda bagi lawan-lawan anda.
10.Lakukan fold (tutup kartu) pada waktu yang tepat, hal ini akan menghemat banyak modal anda. Jangan melakukan drawing di saat anda secara nyata telah dikalahkan. Misalnya kartu di tangan anda K-Q, flop A-3-9, salah satu lawan anda melakukan betting. Di sini kemungkinan besar lawan anda berhasil menangkap As dan mengalahkan kartu anda. Anda hanya bisa menang jika melakukan drawing "runner straight" yaitu flop memunculkan berturut-turut kartu 10 dan J, sangat kecil kemungkinan itu terjadi.
11.Jangan sering melakukan Bluffing (gertakan/berbohong), lakukan bluffing jika anda benar-benar yakin bahwa lawan anda tidak memiliki kombinasi apa-apa terhadap kartu di meja dan anda tahu kebiasaannya jika tidak memiliki kombinasi maka ia akan melakukan fold.
Limit Texas Holdem - Pre Flop
Limit Texas Holdem - Flop
Limit Texas Holdem - Turn
Limit Texas Holdem - River
Limit Texas Holdem - Tabel Starting Hand
Limit Texas Holdem - Tindakan Spesial
Limit Texas Holdem - Tips Menjadi Pemenang
